FIRMAN TUHAN SUMBER KEHIDUPAN

Selasa, 11 Juli 2023

Manusia itu ibarat carang yang melekat pada sebuah pohon dimana ia mendapat asupan makanan yang memberi kehidupan padanya. Hidup seseorang akan terlihat dari buahnya pada siapa ia melekat. POKOK ANGGUR DUNIA ATAU POKOK ANGGUR TUHAN

Tidak bisa dibantah jika kita melakukan banyak kegiatan yang tidak berarti, tidak bernilai sama sekali, menyita waktu, pikiran dan semua potensi diri yang mestinya dapat digunakan untuk mencari Kerajaan Allah, kita adalah carang dunia.

Tindakan- tindakan seperti itu menunjukan ketidaksetiaan kepada Allah. Kita harus jujur memeriksa diri, apakah masih ada kegiatan hidup yang sia-sia yang masih kita lakukan.

Sebab Tuhan tidak pernah memberikan asupan makanan yang membawa diri kepada kebinasaan seperti asupan iblis yang membunuh kehidupan iman banyak manusia dengan menawarkan banyak kegiatan yang tidak berguna dan kesenangan-kesenangan.

1 Tesalonika 5:9-10 (TB) Karena Allah tidak menetapkan kita untuk ditimpa murka, tetapi untuk beroleh keselamatan oleh Yesus Kristus, Tuhan kita, yang sudah mati untuk kita, supaya entah kita berjaga-jaga, entah kita tidur, kita hidup bersama-sama dengan Dia.

Jika dari hal-hal yang kecil dan sederhana yaitu kegiatan-kegiatan kita melatih mengutamakan Tuhan, dengan menolak tawaran dunia, ajakan iblis dan kesibukan-kesibukan yang tidak berarti kita akan bertumbuh terus menjadi orang yang setia kepada Tuhan untuk hal-hal yang besar.

Dengan kesadaran kita harus dengan tegas pada diri supaya keluar dari pokok anggur dunia ini dimana kita diajar untuk menyia-nyiakan keselamatan yang berujung maut.

Meskipun seolah-olah carang-carang dunia terlihat ranum dan sangat menarik, namun ternyata itu hanya sebuah tipuan iblis belaka. Amin, Tuhan Yesus memberkati kita semua

Salam kasih, Debora Gulo

By redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *