FIRMAN TUHAN SUMBER KEHIDUPAN
Jumat, 26 Mei 2023
Manusia, selain mempunyai kebutuhan tubuh juga mempunyai kebutuhan jiwa yang harus dipenuhi. Jiwa berbicara pikiran, perasaan dan kehendak. Pendidikan, pergaulan, budaya dan lain-lain telah membimbing manusia pada umumnya untuk memiliki kepribadian yang wajar dan dapat diterima oleh dunia.
Jendela jiwa manusia adalah mata dan telinga. Jiwa kita akan terwarnai dengan apa yang kita isi melalui penglihatan dan pendengaran di sekitar kita. Kualitas hidup manusia selalu dinilai dengan apa yang ia hasilkan dalam hidupnya. Kalau ia pintar, bisa memiliki pekerjaan yang baik. Dapat dipandang dan diakui oleh orang lain.
Sadarkah kita, dunia memberi nilai hidup yang berkualitas hanya sebatas perkara duniawi mengenai kesuksesan pekerjaan, jabatan, harta dan lain-lain bukanlah menentukan kualitas hidup kita di hadapan Tuhan.
Filosofi yang memenuhi jiwa seseorang itulah yang menentukan kualitas hidupnya.
Kita bukanlah berasal dari dunia ini, maka filosofi hidup kita jangan memakai ukuran dunia tetapi ukuran Tuhan.
Roma 12:2 (TB) Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna.
Allah dapat bekerja dihidup kita jika kita mengisi jiwa kita dengan Kebenaran Firman Tuhan bukan norma-norma dunia ini. Hanya dalam kebenaran Firman Tuhanlah tertuang pikiran dan perasaan yang memuat kehendak Allah bagi kita.
Jika kita terus mengisi jiwa kita dengan kebenaran-kebenaran maka roh kita akan menjadi manusia yang kuat mengalahkan pengaruh dunia ini. Inilah perjuangan kita agar kita selamat. Kualitas hidup kita harus sekualitas hidup Yesus yang penuh dengan kebenaran-kebenaran Allah. Kualitas orang percaya terletak ketika batiniah hidupnya diubahkan melalui kebenaran Firman Tuhan.
Maka dari itu, jangan kita melihat apa yang tidak harus kita lihat baik melalui tontonan dan lain-lain dan jangan mendengar apa yang tidak harus kita dengar baik informasi-informasi yang mengganggu jiwa kita. Itu hanya merusak bahkan bisa menarik perhatian kita untuk serius dengan Tuhan. Kita akan kering rohani jika jiwa kita kurang kebenaran Firman Tuhan.
Berjuanglah memenuhi jiwa ini hanya dengan kebenaran Firman Tuhan sebelum waktunya kehausan kekal itu melanda. Amin, Tuhan Yesus memberkati kita semua
Salam Kasih:Pdp.Debora Gulo