FIRMAN TUHAN SUMBER KEHIDUPAN

Selasa, 18 Juli 2023

Yeremia 17:9-10 (BIMK) Hati manusia tak dapat diduga, paling licik dari segala-galanya dan terlalu parah penyakitnya.
Aku, TUHAN, menyelidiki hati, batin manusia Kuuji. Setiap orang akan Kubalas menurut tingkah lakunya, dan Kuperlakukan sesuai dengan perbuatannya.”

Setiap kita orang percaya harus benar-benar menyadari keadaan hati kita masing-masing. Meskipun akan banyak orang sulit untuk mengakuinya, tetapi Firman Tuhan tidak dapat dibantah bahwa hati manusia itu licik. Sampai bisa meliciki Tuhan yang Maha Tau segalanya.

Ya, tidak dapat dipungkiri akibat dosa yang membuat hati manusia ternoda dan tercemar. Sekarang permasalahannya adalah bagaimana supaya kita mengurangi, mengecilkan sampai mematikan kelicikan-kelicikan dihati kita. Selama ini tanpa disadari kita sudah terlalu terbiasa meliciki Tuhan dengan ucapan-ucapan bibir manis kita dengan mengatakan aku mengasihi Engkau Tuhan namun kenyataannya kita tak kunjung merubah karakter kita.

Setia melayani tetapi masih mencintai dunia ini. Setia berdoa tetapi tidak mau keluar dari zona-zona nyaman/kebiasaan-kebiasan duniawi kita. Dan masih banyak lagi tingkah kita yang sebenarnya meliciki Tuhan. Tuhan tidak mau kita sampai mati masih licik. Karenanya, kita harus bersedia mengkoreksi hati kita masing-masing di hadapan Tuhan yang siap menguji batin kita apakah masih licik atau tidak.

Sebab, meskipun pada umumnya kelicikan ada dihati manusia namun masing-masing kita berbeda kadar/tingkatannya. Sesuai dengan tekat hati kita yang mau benar-benar mengasihi Tuhan dengan benar.

Apapun keadaannya, Tuhan mau kita benar-benar berjuang untuk memiliki hati sebersih-bersihnya di hadapan Tuhan. Sulit tapi bisa. Mari kita bersama-sama dengan lembut hati memperkarakan hal ini di hadapan Tuhan, agar hati kita dapat menjadi wadah dimana Hati Tuhan dan perasaan Bapa tertuang dalam hati kita sebab proses penyelamatan masih tetap berlangsung. Amin, Tuhan Yesus memberkati kita semua

Salam kasih, Debora Gulo

By redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *