FIRMAN TUHAN SUMBER KEHIDUPAN
5 Agustus 2023
Orang yang berbahagia bukanlah karna memiliki sejumlah uang, harta, pangkat, prestasi dan hal-hal apa yang menjadi ukuran manusia dapat dikatakan bahagia. Dalam kekristenan kita harus memakai ukuran kebenaran Allah.
Wahyu 1:3 (TB) Berbahagialah ia yang membacakan dan mereka yang mendengarkan kata-kata nubuat ini, dan yang menuruti apa yang ada tertulis di dalamnya, sebab waktunya sudah dekat.
Suatu hari nanti baru kita merasakan dan menyaksikan setiap hidup manusia yang benar-benar dirinya benar bahagia. Jangan cemburu melihat kebahagiaan orang dunia yang dapat menikmati duniawi saat ini dengan segala kemegahannya, sebab kita tau kemana tujuan akhir hidup mereka sesuai Firman Tuhan, kehinaan kekal. Namun, bukanlah suatu kepastian jika kita sengsara/menderita saat ini kita akan bahagia nantinya.
Tunggu dulu. Semua ada aturannya. Sekarang bukan soal keadaan yang membuat kita menjadi orang bahagia melainkan apa dan siapa yang ada dihidup kita, lebih detailnya yang menguasai batiniah kita.
Banyak juga kita melihat, sudah hidup susah tetapi tidak mau serius mencari Tuhan. Sebaliknya, sudah hidup enak tetap tidak serius dengan Tuhan.
Oleh sebab itu, bagi kita yang mau benar-benar menjadi orang yang bahagia sejak saat ini apapun keadaan kita, baca, dengar, renungkan dan lakukan setiap kebenaran Firman maka Tuhanlah yang memenuhi batiniah kita.
Kita tidak tau kapan akan berakhir hidup kita, mari kita berjuang sejak saat ini. Amin, Tuhan Yesus memberkati kita semua
Salam kasih, Debora Gulo